Sering kali kita melakukan aktivitas yang menyenangkan saat bulan puasa.Tapi tahukah anda, bagaimana jika aktivitas tersebut menyebabkan bau mulut, yang dapat mengganggu aktivitas anda saat beraktivitas dalam lingkungan sosial.Masalah?pasti! Jangan sampai ibadah dan aktivitas terganggu akibat bau mulut terjadi pada anda.
Penting buat anda untuk mengetahui apa saja penyebab bau mulut itu,yaitu : masalah mulut dan gigi berlubang, plak gigi, radang gusi, gingivitis karena radang gusi, dan periodontitis. Faktor lainnya adalah diabetes, merokok, penyakit ginjal dan gangguan perut. Serta saat kita berpuasa produksi air liur pada mulut berkurang, sehingga menyebabkan baakteri berkembang cepat dan mengubah sisa-sisa makanan di dalam mulut menjadi gas sulfur pemicu aroma tak sedap. Berikut tips menghidari bau mulut saat puasa :
- Setelah berpuasa, sikatlah gigi anda secara menyeluruh agar tidak ada makanan tersisa yang ada di dalam mulut anda, yang dapat menyebabkan bau mulut.
- Hindari makanan dengan bau menyengat, seperti bawang, durian, petai, dan jengkol. Terutama hindarilah mengkonsumsi alkhohol dan merokok yang dapat mengurangi produksi air liur serta berdosa pastinya.
- hindari makanan dengan kadar gula tinggi untuk mencegah pengeroposan gigi..
- Konsumsilah buah-buahan yang dapat mencegah bau mulut, seperti apel, wortel, dan bengkoang.
- Meminum air sebanyak-banyaknya saat berbuka dan sahur untuk keseimbangan cairan pada tubuh.
- Berkumur-kumur dengan obat kumur anti bakteri non alkhohol.
- Menkonsumsi Yogurt dan keju yang menjaga mulut, menjaga pencernaan, dan meningkatkan produksi air liur.
- Selamat mencoba.